eng ing eng

ANALISIS KASUS Birch Paper Company

Untuk organisasi yang terdesentralisasi, keluaran dari sebuah unit dipakai sebagai masukan bagi unit lain. Transaksi antar unit ini mengakibatkan timbulnya suatu mekanisme transfer pricing. Transfer pricing didefenisikan sebagai suatu harga jual khusus yang dipakai dalam pertukaran antar divisional untuk mencatat pendapatan unit penjual (selling division) dan unit divisi pembeli (buying divison).. Harga transfer harus dirancang sedemikian rupa sehingga dapat mencapai tujuan berikut ini :
1.      Memberikan informasi yang relevan kepada masing-masing unit usaha untuk menentukan timbal balik yang optimum antara biaya dan pendapatan perusahaan.
2.      Menghasilkan keputusan yang selaras dengan cita-cita. Maksudnya, sistem harus dirancang sedemikian rupa sehingga keputusan yang meningkatkan laba unit usaha juga akan meningkatkan laba perusahaan.
3.      Membantu pengukuran kinerja ekonomi dari unit usaha individual.
4.      Sistem tersebut harus mudah dimengerti dan dikelola.

Dalam kasus Birch Paper Company, perusahaan sudah memngaplikasikan sistem harga transfer pada divisi-divisi dalam perusahaan. Hal ini ditunjukan dengan adanya divisi-divisi yang dijadikan sebgai pusat laba dimana dalam tiap divisinya dilakukan  penilaian secara independen berdasarkan laba dan tingkat investasi.

Divisi-divisi dalam Birch Paper Company sebenarnya sudah dirancang supaya tiap divisi dapat memberikan manfaat kepada divisi lainya. Divisi Southern yang memproduksi linerboard dan corrugating medium merupakan divisi yang memasok kebutuhan produksi divisi Thompson, dan divisi thompson memproduksi bahan baku yang digunakan oleh divisi Northern.Ketika mekanisme dalam perusahaan dapat berjalan dengan optimal,  tentunya dapat memberikan keuntungan potensial dalam perusahaan. Optimalisasi ini dapat berjalan apabila  tiap divisi dapat memberikan harga transfer yang kompetitif atau lebih murah dibandingkan dengan membeli produk dari pihak di luar perusahaan.

Dalam pelaksanaanya, mekanisme harga tranfer dalam Birch Paper Company mengalami sebuah kendala yang cukup pelik karena harga transfer antar divisinya dinilai terlalu tinggi. Pada kasus ini kendala timbul ketika divisi Northern mendapatkan penawaran dari divisi Thompson yang harganya lebih mahal dibandingkan penawaran dari  pihak diluar perusahaan yang mampu memberikan harga yang lebih kompetitif, yaitu penawaran dari West paper Company dan Eire papers,Ltd.

Tinginya harga transfer antara divisi Thompson dengan divisi Northern sebenarnya bukan semata kesalahan dari pihak thompson. Divisi Thompson terpaksa memberikan penawaran yang tinggi yaitu $480 karena harga transfer dari divisi Southern sebagai pemasok divisi Thompson memang sudah tinggi yaitu sebesar $400, selain itu pihak thompson tentunya juga menginginkan markup atas produk yang dihasilkan. Dari sudut pandang ini dapat kita simpulkan seharusnya ada efisiensi di divisi Southern supaya biaya transfer antar divisi selanjutnya dapat ditekan atau dengan melakukan perombakan secara besar-besaran sistem harga transfer yang ada dalam perusahaan supaya perusahaan bisa kembali kompetitif.

Namun  ketika divisi southern sudah mencapai batasnya dan sudah tidak bisa melakukan efisiensi, serta sistem yang dijalankan dalam perusahaan juga merupakan sistem yang dinilai paling realistis untuk di aplikasikan maka perusahaan atau lebih tepatnya divisi Northern harus melihat penawaran dari pihak diluar perusahaan. Untuk menentukan pemasok dari luar perusahaan tentunya pihak manajemen divisi Nortern harus menimbang dengan seksama pilihan atau kebijaan yang diambilnya, dan analisis yang bisa diambil oleh  manajemen yaitu:
1.      Bila divisi Northern mengambil dari divisi Thompson maka harga transfer antar divisi Thompson ke divisi Northern dapat memberikan dampak berupa meningkatnya profitabilitas dari divisi Thompson. Selain itu divisi Southern juga akan memndapatkan keuntungan karena divisi Thompson mengambil bahan baku produksinya dari divisi Southern.
2.      Bila divisi Northern membeli dari West paper Company, maka transaksi ini akan meningkatkan profitabilitas dari divisi Northern karena akan mendapatkan penawaran harga yang paling murah.
3.      Bila divisi Northern mengambil atau membeli  dari Eire papers,Ltd, maka akan menurunkan profitabilitas divisi karena harga yang ditawarkan lebih mahal dari West paper Company. Namun dari transaksi ini perusahaan secara keseluruhan akan mendapatkan keuntungan karena dari transaksi ini akan memberikan pekerjaan kepada divisi Thompson dan Southern.
Dari tiga analisis diatas tentunya pihak manajemen divisi Northern harus memilih opsi mana yang dapat meningkatkan profitabilitas divisi northern dan perusahaan secara bersamaan. Bila dilihat dari untung-rugi secara lebih luas atau melihat dari kepentingan perusahaan secara keseluruhan maka pilihan keputusan nomor tiga merupakan keputusan yang paling rasional untuk dilaksanakan. Ketika kerjasama dengan Eire papers,Ltd dapat terlaksana, perusahaan akan menikmati keuntungan karena dari kerjasama ini divisi Thompson dan Southern akan mendapatkan pekerjaan, selain itu divisi Northern tetap bisa menikmati kenaikan profitabilitas karena harga yang diberikan Eire papers,Ltd cukup kompetitif. Walaupun pekerjaan yang diterima oleh divisi Thompson dan Southern kurang memadai karena tidak bisa menutup biaya produksi, namun kerjasama dengan Eire papers,Ltd paling tidak dapat mengurangi risiko kerugian yang akan dialami oleh Birch Paper Company bila divisi Northern menyepakati harga transfer dengan divisi Thompson atau West paper Company.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar